Gambaran Umum Pupuk adalah makanan unsur hara yang dibutuhkan bagi tanaman sawit. Pupuk harus cukup sesuai kuantitas dan kualitas yang diperlukan oleh tanaman sawit Unsur Hara Yang Diperlukan Tanaman Kelapa Sawit NITROGEN = N » UREA/ZA PHOSPATE = P2O5 » TSP/SP36 PHOTASIUM = K2O » KCL/MOP MAGNESIUM = MgO » KIESERIT SULFUR = SO4 » MgSO4 KIESERIT CALSIUM = Ca Mg » DOLOMIT. BORON = B » BORAX COPPER = Cu » CuSO4 ZINC = Zn » ZnSO4 MANGANESE = Mn » MnSO4 Kenapa Memakai Pupuk NPK Super TE ? Pupuk sawit NPK Super TE adalah PUPUK MAJEMUK LENGKAP khusus yang di formulasikan untuk tanaman sawit, mengandung unsur hara makro primer, sekunder dan unsur mikro esensial yang sangat dibutuhkan oleh tanaman sawit dalam pertumbuhan dan produktifitas dalam menghasilkan buah. Pupuk sawit NPK Super TE berbentuk batang, terbungkus dengan bahan yang terbuat dari bahan organik dan dikemas dalam kotak yang berisi 176 batang pupuk, lebih praktis, ekonomis dan efisien dalam aplikasinya terhadap tanaman sawit. Sudah melalui penelitian dan lulus uji efektifitas yang telah dilaksanakan oleh Institut Pertanian Bogor dan didukung hasil analisa contoh pupuk dari Laboratorium Balai Penelitian Tanah Bogor. Pupuk sawit NPK Super TE terdaftar pada Departemen Pertanian RI dengan nomor pendaftaran dan telah mendapatkan Hak Paten dari Departemen Kehakiman dan Ham RI. Manfaat & Keunggulan Mengandung Unsur Hara Lengkap & Seimbang NitrogenN = 10% PhospateP = 12% KaliumK = 12% MagnesiumMgO = 5% SulphurSO4 = 15% CalsiumCa = 5%. BoronB = 0,5% CupperCu = 0,5% ZincZn = 0,05% ManganeseMn = 0,02% Bersifat Slow Release Bersifat Slow Release Controlled Fertilizer karena mengandung bahan pengikat dan terbungkus dengan bahan yang terbuat dari bahan organik, sehingga akan menjamin ketersediaan unsur hara yang dibutuhkan oleh tanaman sawit sampai periode pemupukan berikutnya. Efektifitas Penyerapan Pupuk Sampai 95% Efektifitas penyerapan pupuk sampai 95%, karena pupuk NPK Super TE dibuat berbentuk batangan Stick dengan metode pemupukan ditanamkan kedalam tanah. Hal ini akan menghindari kehilangan pupuk yang diakibatkan oleh penguapan dan erosi/hanyut terbawa oleh air hujan. Praktis, Ekonomis & Efisien Praktis Mudah dalam aplikasinya dan tidak perlu pemupukan yang berulang seperti untuk jenis pupuk tunggal. Ekonomis Hemat tenaga kerja dan biaya transportasi serta perbandingan harga pupuk yang kompetitif. Efisien Dikemas dalam kotak sehingga tidak memerlukan ruang yang besar dan tidak bau. Petunjuk Pemakaian Sebelum melakukan pemupukan dianjurkan mengetahui PH tanah terlebih dahulu agar penyerapan pupuk lebih bagus dan Efektif. PH 3 s/d PH 5 kondisi tanah asam, maka pembungkus pupuk jangan dilepas. PH 5 keatas pembungkusnya dibuka pada salah satu permukaan bulat pupuk dan bagian yang terbuka dibenamkan kedalam tanah. Dosis pemupukan disesuaikan dengan umur tanaman * Umur tanaman tahun Btg Pupuk / pohon sawit 1-4 2-3 5-7 4-5 7-10 5-6 10 keatas 6-8 * Setiap. 3-4 Bulan sekali. Pupuk Sawit-NPK Super + TE adalah pupuk majemuk khusus yang diformulasikan untuk Tanaman Sawit, mengandung unsur hara makro primer, sekunder dan unsur mikro esensial yang sangat dibutuhkan oleh tanaman sawit dalam pertumbuhan dan produktifitas minyak nabati. Pupuk Sawit- NPK Super + TE berbentuk stik/batang, terbungkus dengan bahan yang terbuat dari bahan organik dan dikemas dalam kotak yang berisi 176 batang pupuk sawit-NPK.Pupukdapat diterapkan langsung atau sebagai bagian dari campuran senyawa nitrogen dan fosfor. Berikut manfaat pupuk bagi tanaman: Kandungan dalam pupuk dapat membantu meningkatkan hasil panen. Salah satu fungsi yang terkandung dalam pupuk adlaah untuk menghasilkan kualitas buah yang baik. Menjadikan buah lebih besar, berat dan manis. Tanaman kelapa sawit memerlukan nutrisi agar dapat memberikan hasil produksi yang maksimal. Nutrisi yang diserap oleh tanaman berasal dari unsur hara tanah, air, serta pupuk yang menjadi makanan utama bagi tanaman kelapa sawit. Meskipun begitu, ternyata tidak semua produk pupuk cocok untuk tanaman. Salah satu pupuk yang cocok untuk tanaman adalah pupuk organik yang berkualitas dan ramah lingkungan yaitu pupuk MOAF. Pupuk MOAF diformulasi khusus sesuai kebutuhan tanaman oleh Plantation Key Technology untuk meremajakan/menyuburkan tanah dan membantu pertumbuhan vegetatif tanaman, serta meningkatkan produksi secara maksimal. Lalu apa saja manfaat pupuk organik yang berkualitas ini bagi tanaman kelapa sawit? Berikut penjelasan lebih lengkap mengenai manfaat pupuk organik Mengaktifkan enzim-enzim tanaman yang penting bagi pertumbuhan akar dan pembentukan bunga, sekaligus respirasi fotosintesis. Membantu perkembangan sel-sel baru pada tunas. Membantu pembentukan klorofil dan selulosa yang berfungsi untuk proses fotosintesis. Pada musim kemarau dapat mengatur kehilangan air dari daun mengatur pembukaan stomata. Sangat penting dalam pengubahan energi cahaya menjadi energi kimia ATP selama proses fotosintesis. Memfasilitasi penyerapan nutrisi dalam keseluruhan sistem tanaman. Memenuhi dinding sel untuk memaksimalkan penyerapan air dan mineral dari tanah, guna mendukung proses fotosintesis dan respirasi serta berperan sebagai mekanisme perlindungan untuk sel-sel lain. Meningkatkan dan mempercepat pertumbuhan daun. Meningkatkan dan meremajakan struktur tanaman. Meningkatkan daya tahan terhadap kekeringan / trek. Meningkatkan struktur pelepah daun. Meningkatkan bobot pelepah. Meningkatkan berat proporsi tandan buah. Menyeimbangkan pH tanah. Hadir sebagai kofaktor enzim selama proses produksi ATP. Mengatur pengeluaran nutrisi selama proses fotosintesis. Tempat penyimpanan nutrisi tanaman termasuk unsur-unsur penting dari semua protein, beberapa asam amino, dan vitamin yang penting dalam pembentukan kloroplas. Memberikan daya tahan yang kuat terhadap penyakit dan hama. Demikianlah beberapa manfaat pupuk organik MOAF dari PKT Plantation Key Technology yang telah terbukti kualitasnya dalam meningkatkan produktivitas, serta mendukung pengendalian berbagai jenis penyakit kelapa sawit. Penting untuk diingat bagi para pengelola kebun kelapa sawit, agar lebih berhati – hati dalam memilih pupuk kelapa sawit dan jangan sampai tertipu dengan pupuk-pupuk kelapa sawit murah yang beredar di pasaran. Anda dapat berkonsultasi langsung dengan tim ahli Kami apabila terdapat masalah pada tanaman di perkebunan Anda. Bagi perusahaan yang memiliki pertanyaan lebih lanjut mengenai perkebunan kelapa sawit, dapat mengunjungi website atau menghubungi whatsapp 0821-2000-6888. UpdateTerakhir: 21 September 2021: Negara Asal: Indonesia: Pembelian Minimal: 1: Deskripsi Produk: Mesin Granulator Besar Bahan Stainless Steel Kapasitas Mesin 550 - 600 Kg/JamMembuat butiran granul pupuk organik / KomposSpesifikasi :Ukuran PxLxT : 2200 x 2070 x 2410 mmMaterial Rangka : Mild SteelTinggi Pan : 300 mmTebal Plate : 4 mmKemiringan Pan Granulator : 10ºPenggerak : Jiang Fa 12 HPM PUPUK DOLOMIT UNTUK SAWIT Pupuk dolomit diklaim bisa membantu memperbaiki tanah tanaman kelapa sawit agar kembali pada tingkat keasaman atau pH tanah yang sesuai dengan kebutuhan. berikut ini fungsi pupuk dolomit untuk sawit >>Contact US<< Dengan sirkulasi tanah yang baik, akar tanaman bisa dengan cepat menyerap air dan unsur hara dari dalam tanah Pupuk dolomit memiliki berbagai manfaat bagi tanah lahan tanam perkebunan pohon kelapa sawit. Kaya akan kandungan unsur hara membantu tanah tanaman kelapa sawit memiliki tingkat keasaman yang cocok untuk kebutuhan kelapa sawit. TANAMAN SAWIT Kelapa sawit merupakan tumbuhan industri sebagai bahan baku penghasil minyak masak, minyak industri, maupun bahan bakar. Kelapa sawit ini memiliki peranan yang penting dalam industri minyak yaitu dapat menggantikan kelapa sebagai sumber bahan bakunya. Perkebunannya menghasilkan keuntungan besar sehingga banyak hutan dan perkebunan lama dikonversi menjadi perkebunan kelapa sawit. Indonesia adalah penghasil minyak kelapa sawit terbesar di dunia. Di Indonesia penyebarannya di daerah Aceh, pantai timur Sumatra, Jawa, Kalimantan, dan Sulawesi. Terdapat beberapa spesies kelapa sawit yaitu E. guineensis Jacq., E. oleifera, dan E. odora. Varietas atau tipe kelapa sawit digolongkan berdasarkan dua karakteristik yaitu ketebalan endokarp dan warna buah. Berdsarkn ketebalan endokarpnya, kelapa sawit digolongkan menjadi tiga varietas yaitu Dura, Pisifera, dan Tenera, sedangkan menurut warna buahnya, kelapa sawit digolongkan menjadi tiga varietas yaitu Nigrescens, Virescens, dan Albescens. Secara umum, kelapa sawit terdiri atas beberapa bagian yaitu akar, batang, daun, bunga dan buah. Bagian dari kelapa sawit yang dilolah menjadi minyak adalah buah. CARA PEMAKAIAN DOLOMIT UNTUK SAWIT Taburkankan pupuk dolomit ke area lahan tanam secara merata. Proses ini dilakukan sebelum penanaman bibit tumbuhan sawit. Masukan pupuk dolomit untuk sawit secukupnya ke dalam lubang tanam kelapa sawit Tutup menggunakan campuran tanah dan pupuk kandang. Diamkan area yang sudah ditabur pupuk selama 2 hingga tiga minggu. setelah didiamkan 2 hingga 3 minggu, lakukan proses penanaman bibit. Campurkan pupuk dolomit dengan pupuk ZA agar unsur hara dapat meningkat tanpa menurunkan kadar keasaman tanah. Taburkan campuran pupuk ini secara merata pada barisan tanaman atau pada lubang di sisi tanaman. PUPUK DOLOMIT UNTUK SAWIT dibuat menggunakan bahan baku Fosfor gipsum amonia NH3 dan karbon dioksida CO2. Umumnya, pupuk ini memiliki wujud fisik berbentuk halus seperti tepung yang bersifat homogen dan berwarna putih kecokelatan. Sebagai jenis pupuk yang banyak mengandung unsur hara, pupuk dolomit memiliki berbagai manfaat, terutama juga untuk kelapa sawit. Pupuk dolomit dapat membantu tanah di sekitar tanaman kelapa sawit agar memiliki tingkat keasaman atau pH tanah yang cocok dan sesuai untuk kebutuhan kelapa sawit. Selain itu, pupuk ini dapat membantu tanaman kelapa sawit untuk memenuhi kebutuhan unsur haranya yang berupa kalsium Ca dan juga magnesium Mg. Pupuk dolomit juga dapat menetralisir tanah atau daerah di sekitar tumbuhan dari kejenuhan atau kandungan zat-zat yang berlebihan jumlahnya serta yang dapat meracuni tanah dan tanaman. Kelebihan zat-zat ini tentu akan memberikan dampak yang buruk bagi kesuburan tanah dan perkembangan tanaman kelapa sawit. PUPUK DOLOMIT UNTUK SAWIT MEMBANTU MEMPERCEPAT PERTUMBUHAN Membantu mempercepat tanaman sawit dalam menyerap unsur hara yang terdapat di dalam tanah. Membuat struktur dan porositas tanaman kualitasnya bisa meningkat karena adanya unsur mikrobiologi dan kimiawi yang bekerja di tanah dengan baik. Karena fungsi pupuk dolomit untuk sawit inilah yang membuat tanah di sekitar kelapa sawit menjadi lebih gembur dan memiliki sirkulasi yang lebih baik sehingga akar tanaman bisa menyerap air dan unsur hara dari dalam tanah dengan lebih baik dan cepat. Selain itu, membantu pembentukan warna hijau daun atau klorofil pada kelapa sawit agar daunnya menjadi hijau sempurna. Dengan begitu, proses pembuatan makanan atau fotosintesis menjadi lebih efektif dan cepat. Bantuanyang diberikan berupa pupuk hayati cair, bibit kelapa sawit, karet, kakao, lada. Selain itu juga diserhkan bantuan pembangunan rehabilitasi dan pemeliharaan jalan usaha tani, serta pengawasan penggunaan sarana pendukung pertanian sesuai dengan komoditas, teknologi dan spesifik lokasi dengan total bantuan sebesar 31 milliar rupiah. Bagi kalangan orang yang berada di perkebunan kelapa sawit, pemberian pupuk memang harus dilakukan secara berimbang dan tepat. Karena dengan pemberian pupuk secara rutin, kualitas tanaman sawit akan terus terjaga sampai panen. Kali ini akan dibahas lengkap mengenai pupuk NPK Mutiara untuk sawit dari segi pengertian dan manfaatnya. Pupuk NPK merupakan pupuk majemuk yang memiliki kandungan 3 unsur di dalamnya. Kandungan unsur hara yang berfungsi untuk mencukupi kebutuhan tanaman tersebut terdiri dari nitrogen N, fosfor P dan kalium K. Meskipun kandungan unsur hara yang terdapat pada setiap pupuk NPK sudah memenuhi kebutuhan, tetapi sebagian besar petani juga seringkali menambahkan unsur hara mikro lainnya. Bagi kalangan petani sawit, bisa memilih beberapa jenis pupuk NPK baik berupa pelet, granul, tablet, briket maupun bubuk. Saat ini ini terdapat juga jenis pupuk NPK cair yang juga memiliki tingkat kelarutan berbeda. Untuk memenuhi kebutuhan tanaman, petani kelapa sawit memang harus memahami kebutuhan untuk menyesuaikan dengan jenis usia tanaman sawit yang ingin diberikan pupuk. Jenis-Jenis Pupuk NPK Hasil panen sawit akan semakin optimal jika pemberian pupuk sesuai dengan kandungan yang dibutuhkan oleh tanaman. Sedangkan pupuk NPK Mutiara untuk sawit ini juga terdiri dari beberapa jenis. Berikut ini jenis-jenis pupuk NPK Mutiara. NPK Mutiara Sprinter 20-10-10 NPK Mutiara Sprinter 20-10-10 merupakan jenis pupuk NPK majemuk yang kandungan nitrogennya sangat dililiti oleh kalangan petani sawit. Apabila menggunakan sistem penanaman vegetatif, dengan menambahkan pupuk jenis ini kalangan petani menilai daun tanaman sawit dan pertumbuhan tunasnya dianggap lebih cepat dari biasanya. Bahkan tunas daun yang tumbuh menjadi lebih hijau jika dibandingkan tanpa menggunakan pupuk. Kandungan fosfat dan kalium yang seimbang pada jenis pupuk ini, juga sangat mempengaruhi pertumbuhan batang bibit kelapa sawit. Petani sering menggunakan pupuk jenis ini jika mereka ingin mengebut pembeihan saat akan melakukan penanaman secara massal. Dan buktinya memang bisa memaksimalkan pertumbuhan bibit dengan pemberian pupuk secara rutin. Korn-Kali+B Sudah kan yang ingin memenuhi keseimbangan unsur kalium dan magnesium, rekomendasi pupuk yang diberikan yaitu Korn-Kali+Btu atau sering disebut KKB. Buku ini memiliki ciri khas berwarna abu-abu kemerahan berbentuk granular. Di dalamnya terkandung B2O3 0,8 %, MgO 6 %, K2O 40 %, dan S 4 %. Sejauh ini kalium dan magnesium memang merupakan unsur hara yang sangat dibutuhkan untuk pertumbuhan tanaman sawit. Apabila unsur ini dipenuhi secara bertahap, pertumbuhan serta produksi kelapa sawit bisa ditingkatkan. Namun apabila terdapat penurunan produksi sawit tanaman menjadi abnormal. Pengaplikasian pemberian pupuk ini adalah 4-6kg pada setiap pohon. Sedangkan pemberian pupuk dilakukan selama dua kali dalam setahun. SoluMAG Jenis pupuk NPK Mutiara untuk sawit berikutnya adalah SoluMag. Menurut beberapa petani sawit jenis pupuk ini memang sangat cocok untuk semua tipe tanah. Karena sifatnya yang sama sekali tidak terpengaruh oleh kondisi PH tanah dan bisa diserap langsung oleh semua usia tanaman sawit. Jika pengaplikasiannya sesuai dosis, rendemen kelapa sawit dan tandan buah segar menjadi lebih segar. Pada setiap butir SoluMAG mengandung S 20 % serta MgO 27 %. Ciri pupuk tepung ini memiliki warna abu-abu keputihan dan sangat cocok untuk memperoleh hasil produksi tinggi serta kualitas tanaman sawit yang lebih bagus. Apabila petani sawit selalu optimal memberikan pupuk ini, dijamin produksi asimilat pada tanaman sawit akan semakin tinggi. Daun pohon sawit juga semakin hijau karena kandungan magnesium pada molekul klorofilnya akan semakin meningkat. Di samping itu kandungan sulfur pada jenis buku ini juga sangat mempengaruhi metabolisme tanaman. Suplai asam amino, protein dan gula, akan membantu dalam proses fotosintesa. Setiap pohon sawit akan menghasilkan minyak dan lemak jauh lebih tinggi dibanding biasanya. Manfaat Pupuk NPK Pada Tanaman Sawit Sejauh ini pemberian pupuk NPK Mutiara untuk sawit memang memberikan efek signifikan ke tanaman sawit dalam jangka kedepan. Pemberian pupuk NPK secara rutin akan menjaga unsur hara tetap terjaga pada setiap tanaman sawit. Nitrogen menjadi salah satu unsur hara yang selalu dibutuhkan oleh tanaman. Karena setiap tanaman memang membutuhkan tambahan unsur dalam pembentukan bagian daun, batang dan akar. Berikut manfaat NPK untuk tanaman sawit. Nitrogen N Nitrogen sendiri menjadi salah satu komponen penyusun bagi beberapa senyawa esensial yang digunakan oleh setiap tumbuhan untuk berkembang. Molekul yang terkandung pada asam amino merupakan enzim beberapa fungsi sebagai protein. Sedangkan nitrogen menjadi salah satu penyusun terbaik dalam pembentukan protein dan enzim di setiap tanaman. Apabila kandungan nitrogen pada setiap tanaman sawit kurang tercukupi, terdapat beberapa dampak yang akan ditimbulkan antara lain Pertumbuhan tanaman sawit akan melambat dan membuat tanaman menjadi kekurangan nitrogen daun akan menjadi nampak kering. Biasanya ciri-ciri nitrogen kurang tercukupi bisa dilihat pada ujung daun sampai bagian atas berwarna jangka panjang, perkembangan buah menjadi tidak sempurna. Buah bisa dipastikan akan matang sebelum jangka waktu yang ditentukan atau usia siap untuk dipanen. Fosfor P Tanaman membutuhkan fosfor sebagai penunjang ketika proses fotosintesis. Fosfor juga digunakan untuk proses respirasi yang akan mempengaruhi perkembangan akar. Apabila kekurangan fosfor tanaman yang kekurangan air akan semakin lambat fase panennya. Meskipun jumlah fosfor yang dibutuhkan oleh tanaman sawit lebih sedikit dari nitrogen, tetapi jika kekurangan fosfor hasil tanaman sawit juga menjadi tidak maksimal. Kalium K Sedangkan kalium juga sangat dibutuhkan oleh tanaman sawit untuk melakukan aktivitas fotosintesis dan respirasi. Karena kalium sendiri memiliki peran sebagai penyusun enzim untuk menghasilkan protein dan pati. Kalium juga memiliki fungsi si pada tanaman remaja untuk mengedarkan unsur karbohidrat ke semua bagian tanaman. Dengan dukungan unsur nitrogen inilah yang akan memperkuat bunga dan buah. Jika tercukupi buah dan bunga tidak akan mudah gugur. Dosis Pemberian Pupuk NPK Pada Tanaman Sawit Pemberian pupuk NPK pada tanaman sawit memang harus sesuai dengan dosis. Jika terlalu banyak juga akan mempengaruhi kondisi tanaman tersebut, dan sebaliknya jika kurang maka kebutuhan yang digunakan untuk proses pertumbuhan juga akan menghambat kondisi tanaman sawit. Setiap dosis pupuk yang diberikan untuk tanaman sawit harus disesuaikan dengan faktor kesuburan tanah, usia tanaman dan dan PH tanah tersebut. Apalagi setiap wilayah penanaman sawit memang memiliki kategori tanah yang berbeda. Pemberian pupuk NPK memang akan memberikan reaksi sesuai dengan penakaran yang sudah ditentukan. Bagi kalangan petani sawit dosis pemakaian pupuk NPK memang harus diperhatikan. Jika tidak sesuai dengan dosis serta usia tanaman bisa saja akan mempengaruhi pertumbuhannya. Itulah penjelasan lengkap mengenai pupuk NPK Mutiara untuk sawit baik dari jenis dan manfaatnya. Semoga bisa memberikan tambahan informasi bagi semua petani sawit dimanapun berada.
Berikutini terdapat beberapa jenis pupuk NPK yang beserta kandungannya yang banyak ditemukan di pasaran, dilihat dari kanal Youtube Bertani on Tube, Senin (28/3/2022). 1. Pupuk NPK Mutiara 16-16-16. Pupuk ini memiliki bentuk butiran granular berwarna biru pudar yang biasanya dikemas dalam kemasan plastik. Halaman Selanjutnya.
1TiG.